Bete? Weekend ga kemana-mana? cari kegiatan yang menyenangkan bisa loh di Kota Tua. Seperti kita ketahui Kota Tua adalah satu dari sekian banyak kawasan destinasi pariwisata di Jakarta, Ibukota Negara Indonesia.
Pada kesempatan ini, saya dan Adit akan reunian ke Kota Tua, rencana awal kami adalah mengunjungi Museum Bank Mandiri. Yak, seperti yang di ketahui, Museum Mandiri adalah Museum yang memperlihatkan aktifitas Perbankan tempo dulu. Akan tetapi sayang sekali karena Museum yang ingin kami tuju belum buka. Mungkin karena masih di suasana Idul Fitri.
Sore yang Cerah itu, kami memutuskan untuk mencicipi makanan yang sudah jarang sekali kami temui. Setelah mengelilingi Area Kota Tua yang sekarang setiap weekend dipenuhi oleh para pedagang yang menjajakan dagangannya, aku dan Adit duduk pada suatu tempat yang dagangannya meminta kami segera untuk membelinya. Yak, Tahu jegrot dagangan si abang-abang yang nangkring di tengah lapang dekat dengan pedagang-pedangan yang lainnya.
Bang tahu gejrotnya 2 ya bang! yang pedas dan gak pake (luka) lamaaa~
Tak lama si Abang Tahu gejrot pun mengantarkan 2 piring tahu gejrot yang minta dimakan banget oleh kami berdua. Wuih pedesnya..
Tak lama si Abang Tahu gejrot pun mengantarkan 2 piring tahu gejrot yang minta dimakan banget oleh kami berdua. Wuih pedesnya..
Belum juga habis tahu gejrot yang kami makan, aku dan Adit sudah memesan menu cemilan yang lainnya untuk kami makan di sore yang cerah itu. Pilihan kami selanjutnya adalah Kerak Telor dan Ice Cream Durian! Yeay.. Sambil kangen-kangenan sama brondong yang saya anggap uda kaya adik sendiri ini, cemilan yang kami pesan tak terasa sudah hampir habis. Nambah gak ya..??? ~
setelah hampir 1 jam lebih ngobrol ngalur ngidul, dari curhat masalah kerjaan, percintaan bahkan politik, obrolan yang paling seru dan pasti nyambung bareng adit adalah tentang perjalanan ke Gunung Rinjani. Obrolan yang dulunya gak nyambung karena Adit belum pernah kesana dan dia baru saja membuktikan ucapan saya benar adanya bahwa Rinjani itu memang INDAH SEKALI.. ( Catatan Perjalanan tentang Rinjani saya bisa klik disini ).
Di Kawasan Kota Tua sendiri, selain bisa menikmati sore hari di sekitar Museum Sejarah Jakarta, disana juga masih banyak bangunan-bangunan tua yang penuh dengan sejarah. Ada Stasiun Jakarta – Kota yang bentuk bangunannya masih di pertahankan sampai sekarang walaupun sudah beberapa kali ada pemugaran, ada juga Toko Merah yaitu Toko yang dulunya merupakan tempat tinggal Gubernur Jendral VOC (Lupa namanya) yang juga merupakan Pendiri Istana Bogor. Tak jauh dari sana juga terdapat Jembatan Kota Intan, yaitu Jembatan yang diangkat ke atas jika ada kapal yang melewati kali besar melintas disana. Tapi saat ini jembatan kota intan sudah tidak bisa di lalui karena sudah termasuk kawasan perlindungan wisata sejarah Jakarta. Dan yang masih di ingat oleh saya tentang pelajaran kepariwisataan di tambah guiding waktu di SMIP dulu adalah Pelabuhan Sunda Kelapa yang umur nya jauh lebih tua dari Ibukota Jakarta itu sendiri. Pelabuhan tua yang dulunya menjadi persinggahan kapal dagang dari berbagai negara yang melewati perlintasan Indonesia.
Udah itu aja yang aku ingat. Sisanya mau aku ingat-ingat lagi jika ada waktu berkunjung kesana lagi. Hehehe.
Wisata sore itu kurang lengkap tanpa selfie dan foto-foto di sekitaran bangunan tua disana.
Wisata sore itu kurang lengkap tanpa selfie dan foto-foto di sekitaran bangunan tua disana.
Selamat menikmati sore di Kota Tua, selamat meninggalkan senja
No comments:
Post a Comment